Tangisan Gunung

Disitu kau masih berjajar rapi
Tidurmu dalam selimut rindu
Menjalani hari magis
Tak bosan menunggu

Ribuan kaki menginjakmu
Mengotorimu, merusakmu
Tapi kau tetap diam,
Menunggu meredam

Sakitku imbangkah sakitmu
Ku bertanya dalam sendu
Maukah engkau bertemu
Menikmati secangkir merdu

Tak ada jawaban, tak ada harapan
Terduga oleh raga
Tak apa, tak problamatika
Menikmati dari jauh

Comments

Popular Posts